expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Cute Box Panda

Jumat, 25 April 2014

HARDIKNAS

Hari Pendidikan Nasional, yang biasa disingkat HARDIKNAS, adalah hari yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia untuk memperingati kelahiran Ki Hadjar Dewantara, tokoh pelopor pendidikan di Indonesia dan pendiri lembaga pendidikan Taman Siswa, diperingati pada tanggal 2 Mei setiap tahunnya. Melihat perkembangannya, kebanyakan dari kita mungkin sering mengganggap rendah pendidikan di Indonesia. Beberapa hal seperti kurang meratanya pemerolehan pendidikan di daerah-daerah terpencil semakin membuat kita memandang sebelah mata perkembangan pendidikan di Indonesia. Akhir-akhir ini juga ditemukan peserta Ujian Nasional yang mengerjakan soal dengan curang. Nah, untuk itu mari kita memulai pendidikan kita ke arah yang lebih baik. Mulai dari hal kecil saja, tidak mencontek misalnya. 


Datang pilih coblos celup~

Udah punya hak pilih? Kalo aku sih belum, padahal pengen milih tapi sayangnya belum cukup umur. Kalo semisal aku udah punya hak pilih aku bakal nggunain hak pilih itu bener-bener, nggak golput dan milih calon yang menurutku itu pantas buat dipilih.  Nah, tahun ini kan tahun pemilu jadi setiap orang harus memilih entah itu caleg, capres atau apalah, pokoknya nggak boleh golput. Golput itu nggak baik. 

Tentu saja nggak sedikit uang lho yang dikeluarin oleh partai dan para caleg dalam melakukan kampaye pemilu tahun ini, tetapi setidaknya mereka telah melakukan hitung-hitungan dengan apa yang telah mereka keluarkan dan penghasilan yang akan mereka dapatkan, ketika mereka berhasil terpilih menjadi anggota dewan nantinya. Tapi, pastinya ada rasa kekhawatiran yang mendalam pada diri partai politik dan ataupun para calegnya dalam pemilu tahun ini. Kekhawatiran itu dilandasi dengan adanya fenomena golput (golongan putih) yang kini kian merebak pada berbagai pilkada di sejumlah daerah.

Oiya, kalau kaloan pemilih pemula dan belum tau cara milih itu gimana, caranya gampang kok, tinggal dateng aja ke TPS di daerah kalian terus pilih calon yang menurut kalian pantas menjadi pemimpin. Setelah itu kalian coblos dan masukkan ke kotak suara, terus celup jari kelingking kalian sebagai tanda bukti bahwa kalian sudah memilih.